Minggu, 26 Juli 2015

... jangan boros...

salam kenal dari pontianak...ini adalah beberapa kisah yang kubuat sendiri. Kalau mau baca...silahkan. ini salah satunya...


JANGAN BOROS!!!

"Assalamu'alaikum semua!" Sapa Aisya sambil mengancingkan kancing terakhir dari baju seragamnya. "Wa'alaikum salam...." jawab Kak Sanita, Mama, dan Rachia serempak dari meja makan. Aisya segera duduk di kursi di seberang Kak Sanita. Mama membagikan mangkuk untuk semua. "Ma, hari ini makan apa?" Tanya Rachia bersemangat. "Sup ayam..." jawab Mama singkat sambil mengambil panci berisi sup ayam, dan menyendoknya sedikit ke mangkuknya, lalu diedarkannya ke sekeliling meja. Kak Sanita spontan mengangkat kepalanya ketika bau sup ayam menguar di udara. Hup! Kak Sanita menyambut panci berisi sup ayam yang disodorkan oleh Aisya. Setelah semua kebagian, mereka membaca kalimat basmalah, lalu mulai makan sup ayam dengan nikmat sambil mengobrol untuk mengikuti sunnah Rasulullah saw. yaitu mengobrol sambil makan. "Ma, Abah ke mana?" Tanya Aisya sambil menyuap sup ayamnya. "Abah pergi membeli gas untuk cadangan, Aisya" jawab Mama sambil menelan makanannya. Tetapi, ada yang belum berbicara sama sekali. Rachia tampak melamun, matanya menerawang ke atas. "Oi! Tukang melamun!!" Kak Sanita berseru sambil menepuk punggung Rachia. Rachia menoleh dengan kesal dan sedikit meringis. "Nggak ada apa-apa kok, kak. Cuma uang jajanku nggak cukup" Rachia mengucapkan kalimat yang terakhir dengan bisikan untuk dirinya sendiri. Tetapi, bisikan itu sampai ke pendengaran Mama. "Rachia ,kamu nggak berhemat ya, di sekolah? Hmm... pantas saja. Rachia, coba kamu lihat Kak Aisya. Uang jajannya sama denganmu, 2500 rupiah. Selalu ditabungnya 1500, dan dibawa ke sekolah 1000 rupiah. Makanya tabungannya banyak, dan Aisya masih bisa membeli makanan di sekolah." Jelas Mama. "Lalu aku harus gimana?" Tanya Rachia. " kamu bisa menabung di rumah 1000 rupiah, dan 1500 nya kamu bawa..." saran Mama terpotong oleh sebuah suara dari jendela ruang makan yang berhubungan ke garasi. Semua menoleh. "Jadi anak Abah mau berhemat ya?" Ternyata Abah yang mengatakannya. "Abah!!" Anak-anak berteriak serempak. Abah masuk sambil bertanya lagi "hmm... anak-anak mau berhemat?" Tanyanya. "Iya dooonnngggg..." sekali lagi Kak Sanita, Aisya, dan Rachia berseru serentak. Semua tertawa. Krriiinnnggggg......! Alarm jam Kak Sanita berbunyi. "Yuk, kita berangkat ke sekolah!" Ajaknya. "Siap, komandan!" Sahut Aisya dan Rachia sambil memberi hormat ala tentara


Hikmah Cerita

Nah,Teman-teman, kita harus selalu berusaha berhemat, karena hemat itu adalah sifat baik yang disukai oleh Allah Swt. Sedangkan, kita harus berusaha untuk menghindari sifat boros. Karena sifat boros adalah sifat yang dibenci oleh Allah Swt. Tetapi, apabila kita berhemat, janganlah kita kikir atau sombong, karena ini juga adalah sifat yang dibenci Allah Swt. Jadi, kita bersedekah jangan kikir, ya! Harap hikmah ini teman-teman terapkan di kehidupan sehari-hari,ya... Assalamu'alaikum☺



4 komentar: